JakartaBicara, Pelalawan – Penangkapan salah seorang yang menjadi sasaran penangkapan oleh kepolisian resort pelalawan pada hari Selasa, 10/9/2024, sekira pukul.03.00wib di jalan koridor PT.RAPP KM 7 kecamatan pangkalan kerinci, kabupaten pelalawan menjadi tanda tanya besar bagi pemilik mobil L300 bernama Burian, dimana saat akan melakukan penjemputan dan membeli minyak kepada pengurus mafia BBM Bersubsidi inisial WK tidak ada miskomunikasi atau hal-hal yang mencurigakan, namun setelah mobil Burian sampai dilokasi dan ketika akan keluar lokasi langsung disergap oleh beberapa orang yang diduga media dan LSM, Selasa, 04/09/2024.
Berdasarkan keterangan Burian kepada awak media ini mengatakan “saya sudah lama membeli minyak kepada WK, dan tidak pernah ada masalah”, ucapnya
“Justru saya juga bermitra dengan para kawan kawan media dan LSM yang ada di kabupaten pelalawan ini”, tambahnya
Burian juga menjelaskan, bahwa dia selalu menjalin hubungan komunikasi yang baik kepada WK dan lainnya, namun kenapa pada saat kejadian hanya mobil saya yang di tangkap?, ungkapnya kepada awak media ini.
Awak media ini terus menggali keterangan dari Burian.
“Pernah saya pertanyakan kepada bang WK itu, bagaimana atensi kita bang?, Sudah aman jika membeli sama si WK ini”, jelasnya
Kepada para media dan LSM yang ada di kabupaten pelalawan pun Burian mengungkapkan bahwa ada memberikan atensi kepada pihak tertentu yang katanya bisa menjembatani kegiatannya ke pihak APH.
“Itu si GGS tiap bulan saya selalu memberikan uang, dia minta katanya untuk atensi, bukti pengiriman lengkap saya simpan kok”, ungkapnya
“Perjanjian kami setiap bulan itu atensi, tapi atensi kemana dia buat saya tidak tahu, katanya ke APH”. Terakhir dia bulan 7 minta saya transfer, tapi belum ada sebulan dia minta lagi dan saya sampaikan belum pas waktunya kok sudah diminta lagi?”,
Ujar Burian,
Awak media yang menerima pengaduan lengkap dengan semua data yang diberikan oleh Burian, selanjutnya sesuai perlakuan yang seakan dijadikan tumbal atau kambing hitam dalam koridor bisnis ilegal mafia BBM Bersubsidi ini melalui PH nya juya akan melakukan pengaduan dan gugatan demi mendapatkan keadilan, pungkasnya
“Saya telah dijadikan saksi dengan surat pemanggilan sebagai saksi di polres Pelalawan, dikarenakan mobil saya ditangkap saat membeli minyak kepada WK”,
“Mobil dan supir saat ini ditahan di polres Pelalawan”, tegasnya
Kepada awak media Burian pada hari ini Selasa, 03/09/2024, akan melaporkan semua para mafia BBM Bersubsidi inisial WK dan kroninya beserta para media dan LSM yang telah menjadikannya sebagai ATM berjalan selama ini. Dumm,
(Tim SuaraMabes)