Jakarta Bicara – MSM Group Pemerintahan Sinergi PLN IP UBP Saguling dan Stakeholder untuk Menjaga Kebersihan dan Keberlanjutan Waduk Saguling

Sinergi PLN IP UBP Saguling dan Stakeholder untuk Menjaga Kebersihan dan Keberlanjutan Waduk Saguling

MediaSuaraMabes, Bandung Barat – PLN Indonesia Power UBP Saguling melaksanakan aksi bersih Waduk Saguling sebagai bagian dari komitmen menjaga kelestarian lingkungan dan keberlanjutan sumber daya air. Kegiatan launching pembersihan waduk dari eceng gondok ini berlangsung di Sektor 9 Waduk Saguling, Desa Galanggang, Kecamatan Batujajar, dan dilakukan melalui kolaborasi lintas lembaga bersama Kodim 0609/Cimahi, Polres Cimahi, serta Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung Barat.

Hadir mewakili Managemen PLN IP UBP Saguling, ASMAN Lahan, Lingkungan, dan Aneka Usaha, Bapak Deny Jaenudin, didampingi Tim Humas, Bapak Taufan Kurniawan. Turut hadir pula Komandan Kodim 0609/Cimahi Letkol Inf Ratno, S.H., Komandan Sektor 3 Kolonel Arh Dodo M., dan Wakapolres Cimahi Kompol Rizki Syawaludin, S.H. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menegaskan keseriusan bersama dalam menangani permasalahan lingkungan yang telah mengancam fungsi strategis Waduk Saguling.

Dalam sambutannya, Letkol Inf Ratno menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian aksi peduli lingkungan berkelanjutan, mulai dari Situ Bagendit, Waduk Saguling, hingga Cirata. Ia menekankan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan sejak dari rumah, termasuk kebiasaan memilah dan membuang sampah pada tempatnya.

“Tujuan utama kita adalah mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kebersihan. Kesadaran itu harus dimulai dari diri sendiri dan keluarga. Marilah kita jaga lingkungan bersama, buang sampah pada tempatnya, dan mulai memilah dari rumah masing-masing,” ujarnya.

Aksi pembersihan terpadu ini direncanakan berlangsung selama dua bulan, dengan fokus utama pada pengangkatan sampah padat dan pengendalian pertumbuhan eceng gondok yang dapat mempercepat sedimentasi waduk.

Dari sisi ketenagalistrikan, Taufan Kurniawan, menjelaskan bahwa Waduk Saguling memiliki peran vital dalam menyuplai listrik bagi sistem Jawa-Madura-Bali. Ia mengungkapkan kekhawatiran terhadap laju penumpukan sampah yang diperkirakan mencapai 8.000 meter kubik atau sekitar 200 ton per hari, yang dapat mengancam kapasitas waduk dan keberlangsungan operasi PLTA Saguling.

“Jika tidak dikendalikan, waduk kita dapat kehilangan fungsinya pada tahun 2084 akibat sedimentasi dan sampah yang terus menumpuk. Untuk itu, kami mengajak seluruh pihak menjaga lingkungan demi keberlanjutan energi nasional,” ujar Taufan Kurniawan.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen PLN Indonesia Power UBP Saguling dalam menjaga keseimbangan antara operasional pembangkitan listrik dan kelestarian lingkungan, sekaligus memperkuat sinergi dengan stakeholder untuk menjaga keberlanjutan Waduk Saguling sebagai aset vital energi nasional.

0 Likes

Author: admin