KAPOLRI : Mengungkapkan siapa saja oknum polisi yang memback-up atau membekingi perjudian akan kami sikat dan di copot

JakartaBicara, Papua – Maraknya Perjudian yang terjadi di Provinsi Papua Barat bagaikan jamur di musim hujan, menurut pantauan dilapangan selama ini baik dikota maupun kabupaten permainan perjudian yang dikelolah oleh bandar-bandar judi baik itu oleh para bandar lokal dan bandar dari luar provinsi Papua Barat sudah marak terjadi. Sasaranya yaitu tempat-tempat keramaian bahkan di tempat sentra pusat pasar, dimana didalamnya dianggap banyak perputaran uang, Minggu (05/06/22).

Apa mungkin di setiap daerah kota atau kabupaten kita, polsek (Polisi Sektor) memiliki jangkauan terdekat dengan kegiatan masyarakat tersebut tidak mengetahui kegiatan yang dilakukan bandar perjudian, atau bahkan dibiarkan, dibekengin dan sebagainya, tentunya di kalangan masyarakat sudah banyak mengetahui permainan lingkaran ini.

Baru-baru ini Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah mengeluarkan surat telegram terbaru bernomor ST/2122/X/RES.1.24./2021. Dalam telegram itu, Kapolri meminta jajarannya untuk memberantas perjudian yang belakangan marak terjadi.

Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto pun dengan sigap merespon perintah terbaru Kapolri.

“Dalam surat telegram bernomor ST/2122/X/RES.1.24./2021 diperintahkan kepada seluruh Kapolda untuk memberantas perjudian apapun bentuknya termasuk togel,” sebut nya sebagaimana dikutip dari situs Resmi Polri, Senin (23/05/2022)

Menurut Agus, pihaknya akan menindak tegas perjudian terhadap polisi nakal yang diduga terlibat dalam kasus itu juga akan disikat.

“Dalam pemberantasan perjudian, Kapolri mengungkapkan siapa saja yang memback-up atau membekingi perjudian apabila dari oknum Polri akan kami copot,” tegas nya.

Bahkan, Agus menyebut pihaknya tak segan untuk melakukan pemecatan terhadap anggota Polri tersebut.

“Kapolri berharap kerja sama dari elemen masyarakat untuk melaporkan apabila mengetahui arena perjudian,” tutup mantan Kabaharkam Polri itu.

Telegram dari Kapolri ini tentunya bisa berjalan kalau di respon dengan baik oleh pemimpin kepolisian daerah setempat dan begitu juga dengan elemen masyarakat yang anti dan peduli terhadap kegiatan perjudian, mari kita kawal niat baik dari Kapolri kita, dengan mengetahui dijaman sulit ini judi sangat amat bisa membuat masyarakat bertambah sengsara dan akibatnya akan terjadi kriminalitas dimana-mana.

( Hasim Law )